السلام عليكم جميعا ، والله معنا ، في بسم الله الرحمن الرحيم
Mujahadah Kubur
Dzikhr of The Grave
All praise just be to Allah 'till i can posting again amien.....
Once Shaykh Hasan al-Basri visited by a woman and said,''O Shaykh my daughter had wanted to meet him though through a dream''Then Hasan al-Basri told shokat established after four cycles shokat evening ', after that he was ordered to sit on while reading Sholawat to the Messenger of Allah until falling asleep, she had followed the advice of Hasan al-Basri until he actually fell asleep in his sleep. When she began dreaming sleep, in her dream she saw her daughter she brought up was be cry.after that straight to Hasan al -Basri for the second time, he told me about a dream he'd been through semalam.Hasan al-Basri told him a good deed on behalf of his daughter, buried mujahadah/praying addressed to her daughter.''perhaps by virtue of these deeds Allah will forgive the sins putrimu''adbice Hasan al-Basri At night hasan al-Basri was also a dream to meet a beautiful girl with a beaming''I am a daughter of a mother who came to the lord had siang''say girl''How could you turn this beautiful , when your mother told me that you feel very horribly''asked Hasan al-Basri.''Actually there are 70 people in azhab with me, but suddenly there was a righteous man and his Prophet and bersholawat to praying/mujahadah grave, with that Sholawat we are all forgiven by Allah.''happily answer.
I hope with a summary of this story you all can return us to think that the importance of preparing for the stock in the next before we die gitu loh semoga bermanfaat yach,berikut terjemahan bahasa negri saya he..he....
Kita tahu bahwa kita kelak akan menempati tempat ini(kubur)sebagai proses kita menuju alam abadi.
''Nak kamu tahu kan kerja di negri kafir''tanya simbah kepadaku
''iya Mbah...namun syukur alhamduLillah masih tetep ibadah seperti di tempat sendiri''jawab saya
''Tenan ojo lali welinge simbah,apapun dimanapun keberadaanmu kudu sregep ibadahe yo''pinta simbah
''Injih Mbah...saestu dhana mboten supe kok''jawab saya
Itulah simbah yang selalu menanyakan tentang ibadah saya apakah bisa konsisten dan komitment.
''tuntutlah ilmu walau sampai ke negri china
''االطلب على المعرفة اللازمة لهذا البلد على الرغم من أن الصين
pepatah ini dah saya buktikan dan saya rasakan,meski di china yang saya tempati mayoritas non muslim syukur saya masih bisa beribadah dan bermujahadah.
Mendengar cerita mujahadah kubur dari simbah saya merasakan keterguncangan hati dan merasa ingin pulang kampung saja,mengingat mujahadah yang dilaksanakan bareng simbah sungguh membuat saya terkenang dan tenang.Berikut cerita simbah yang berkaitan dengan mujahadah kubur:
Suatu ketika Syaikh Hasan al-Bashri didatangi seorang perempuan seraya berkata,''Wahai Syaikh..putriku telah meninggal.Aku ingin sekali bertemu dengannya meski lewat mimpi''
Kemudian Hasan al-Bashri menyuruhnya mendirikan shokat empat rakaat sehabis shokat isya',setelah itu ia di suruh duduk sambil membaca Sholawat kepada Rasulullah saw hingga terlelap tidur,wanita tadi mengikuti saran Hasan al-Bashri hinga ia benar-benar terlelap dalam tidurnya.
Ketika tidur iapun bermimpi,dalam mimpinya ia melihat putrinya disiksa.Setelah bangun iapun langsung menemui Hasan al-Bashri untuk kedua kalinya,ia bercerita perihal mimpi yang dialaminya semalam.Hasan Al-Bashri menyuruhnya beramal atas nama putrinya,bermujahadah kubur di tujukan pada putrinya.
''mungkin dengan amalan kebajikan tersebut Allah swt akan mengampuni dosa-dosa putrimu''saran Hasan al-Bashri
Pada malam itu hasan al-Bashri juga bermimpi bertemu seorang gadis cantik jelita dengan wajah berseri-seri ''Aku adalah seorang putri seorang ibu yang datang kepada tuan tadi siang''ucap gadis itu''
Bagaimana mungkin engkau berubah cantik seperti ini,padahal ibumu menceritakan bahwa keadaanmu sangat memprihatinkan''tanya Hasan al-Bashri.''Sebenarnya ada 70 orang yang di azhab bersama-sama saya,namun tiba-tiba ada orang shalih kemudian beliau bersholawat kepada Rasulullah dan bermujahadah kubur,dengan barokah Sholawat itulah kami semua diampuni oleh allah Swt.''Jawabnya dengan bahagia
Nah sahabatku dari sepenggal cerita di atas kita dapat menarik kesimpulan bahwa kita hidup ini bakal mati dan mati kita ini akan dipertanggung jawabkan,sudah tahu semua ta?he..he,, yang jadi pertimbangan adalah bekal kita untuk menuju kampung akhirat dengan banyak baramal baik,mermujahadah gitu menurut saya.demikian renungan yang dapat saya sampaikan semoga bermanfaat dan FAFFIRRU ILALLAH larilah kembali pada jalan Tuhan/Allahu robbi.Pesan singkat semoga menuai manfaat dan mashlahat salam sahabat blogger semoga bermanfaat amien...
alhamdllh jika tinggal dinegara mayoritas non-muslim masih bisa bermujahadah. masih bisa memegang Islam secara kuat tanpa terpengeruh sedikitpun dengan lingkungan.
semoga Allah merahmatimu sobat..
selalu berbagi kebaikan sebelum maut menjemput sob. berbagi ilmu..adalah hal yang paling tepat..
kalau ada niat sebenarnya beribadah itu tidak susah karena kita bekerja aja itu merupakan sebagian dari ibadah
FAFFIRRU ILALLAH .....!
FAFFIRRU ILALLAH .....!
FAFFIRRU ILALLAH .....!
SUBHANALLAH ..........!
artikel-->amien....jazhakallah
hapia-->bener sahabatku
mas msafru-->bener mas thnxs ya
mas Nu-->amien jazhakallahu
persiapan menghadapi malam pertama di kubur..sungguh tak dapat orang yg dapat mengelaknya. ...thanks dana gugposting nya bisa mengha hatii
hi.....
is my first time to visiting here, wow so nice blog u have.
nice post my friends...
itulah manusia memang harus selalu diingat, agar tahu tujuan akhirnya dan tahu diri untuk apa ia diciptakan, sehingga tidak lupa daratan dalam mengarungi arus kehidupan yang terkadang meninabobokkan kita .
mas ipin-->thans juga mas ya
beranda-->hi also..ehm thnxs alot for new coming
mas subandi-->bener mas thnxs ya
tambah keren blognya dhhana
mantap.... :)
semoga ALLAh.SWT selalu menjaga kita dijalan yang benar....
================================================
Jangan lupa tuk selalu mengirimkan do'a buat sobat blogger yang telah mendahului kita :
-kang jaiman (niat-belajar.blogspot.com)
Jujur Mbak... saya salut sama sampean, tetap konsisten beribadah, konsisten untuk ngaji, konsisten dengan syariat syariat.... semoga perjuangan sampean mendapat lebih dari Sang Khaliq buat sangu saat menghadapNYA. Dan digolongkan khusnul khotimah.
Dan semoga sampean bisa "menolong" saya saat di sana karena saya telah mendoakan sampean......
[malu berdo'a tidak ikhlas} kabuuuuuur ...
mas agus-->pnya mas juga kueren gitu thnxs ya
enda-->iya mas terima kasih ya
mas ABC-->terima kasih atas apresiasinya ehm malu tapi kit harus konsisten dengan apa yag kita utarakan thnxs ya mas
Assalamu'alaikum, salam kenal dan persahabatan ya untuk yang punya blog ini, saya berkunjung untuk menjalin silaturahmi dan persaudaraan....wassalam!
maut selalu mengintai kita kapan saja
waspadalah dan waspadalah selalu
memang tantangan yang sangat berat untuk menuntut ilmu keluar negeri, karena perbedaan budayanya yang membuat iman kita goyah.
Iman kita kadang naik kadang turun semoga kita di selamatkan
Semoga kita mati dalam iman yg hakiki aminn
Informasi disitus ini memang sangat berharga, saya tidak bosan-bosannya berkunjung kesini. Terima kasih atas kebaikannya ya om admin! Saya banyak belajar dari situs ini
Saya bookmark dulu, siapa tahu suatu saat bisa digunakan. Thanks bro
Izin share ke teman-teman ya bos, situsnya ok punya.
Terima kasih agan yang baik hati, salut deh atas kebaikannya yang mau berbagi informasi yang menarik dan bermanfaat.
Salam kenal admin situs ini, saya salut dengan situs anda yang tidak hanya menarik tapi juga sajiannya mantap-mantap dan bermanfaat. Terima kasih
Terima kasih atas informasi anda, saya salut dengan kebaikan hati admin situs ini yang mau berbagi. Sekali lagi terima kasih dan salam kenal.
yang penting ada niat untuk hidup lebih baik saja
sangat bermanfaat, semoga kita termasuk yang dimudahkan dalam beribadah...
It is a serious thing to live in a society of possible gods and goddesses, to remember that the dullest most uninteresting person you can talk to may one day be a creature which,if you saw it now, you would be strongly tempted to worship, or else a horror and a corruption such as you now meet, if at all, only in a nightmare. All day long we are, in some degree helping each other to one or the other of these destinations. It is in the light of these overwhelming possibilities, it is with the awe and the circumspection proper to them, that we should conduct all of our dealings with one another, all friendships, all loves, all play, all politics. There are no ordinary people. You have never talked to a mere mortal. Nations, cultures, arts, civilizations - these are mortal, and their life is to ours as the life of a gnat. But it is immortals whom we joke with, work with, marry, snub, and exploit - immortal horrors or everlasting splendors.