Dzikrul Maut
Segala puji hanya milik Allah penguasa langit dan bumi amien...
Kembali saya usahakan berposting ria demi menyambut kedatangan para pengunjung setia dan pengunjung baru di blog yang sederhana milik Dhana ini(kayak promosi aja yach hiks..hiks..)
Seperti yang sudah saya kemukakan tentang postingan baru Dzikrul Maut,baiklah bismillah dulu saya memulai untuk memaparkannya.
Setiap yang bernyawa apasti akan merasakan mati,dia datang tak pernah memberitahukan kepada sang pemilik nyawa.Demikian pula tidak melihat apakah orang itu bertakwa,orang saleh,ahli ibadah,orang musryik,ahli maksiat atapun orang munafik.Dia datang juga tidak memandang si kaya,si miskin,orang berpangakat atau rakyat jelata.Tidak ada satu makhluk pun di muka bumi ini yang dapat menghindar darinya.Allah SWT berfirman"tiap-tiap yang berjiwa/bernyawa akan merasakan mati,dan sesungguhnya pada hari kiamat sajalah disempurnakan pahalamu,barangsiapa di jauhkan dari neraka dan dimasukkan ke syurga,maka sungguh ia beruntung,Kehidupan dunia itu tak lain hanyalah kesenangan yang memperdayakan"QS.Ali Imron 185)
Imam Ghazali pernah menjelaskan dalam kitabnya,bahwa tatkala Ruh Nabi Musa AS kembali kepada Allah SWt,Tuhan bertanya"Hai Musa bagaimana rasanya mati itu?"Nabi Musa As menjawab"aku merasa bahwa diriku seperti burung ketika digoreng diatas wajan,tidak mati tetapi tidak bisa terbang."Dalam riwayat lain Musa AS berkata"aku dapati diriku seperti kambing yang dikuliti hidup oleh tukang jagal."
Ehm berhenti sejenak berpikir gitu,setelah teringat bacaan MALAM PERTAMA DI ALAM KUBUR jadi saat seseorang sibuk menahan dhasyatnya rasa sakit,saat itulah iblis datang,berpenampilan orang bagus,lembut,bahkan menyerupa leluhur dan orang orang yang sudah di kenalnya,menawarkan bantuan,Temtu bantuan yang ditawarkan tidak gratis.Bila selama hidup di dunia umurnya dihabiskan untuk maksiat dan nuruti hawa nafsu,maka dengan mudah ia akan terbujuk rayuan iblis.Apabila di dunia umurnya dihabiskan untuk sesuatu yang bernilai ibadah,banyak membaca Sholawat,selalu menjalin hubungan,maka InsyaAllah saat sakaratul maut Rasulullah SAW hadir memberikan syafaat yang kehadiran Beliau merupakan 'obat'yang sangat di tunggu tunggu.
Nah dari sini Anda dapat menagkap yach???tentang sakaratul maut inilah yang dapat kita tebak dan menentukan,apakah ia di akhir hayatnya seorang yang terkena rayuan iblis dan menjadi pengikutnya.Atau mendapat pertolongan Rasulullah saw,moment ini menjadi final,hasil akhir dari kehidupan seseorang Su'ul khatimah atau Khusnul khatimah.
Bagi kita yang masih hidup,kematian adalah ibrah,pelajaran bahan renungan atau lebih tepatnya nasehat,Sedangkan yang saya maksudkan Dzikrul Maut ini merupakan yang baik untuk meningkatkan kesadaran yang mendalam pada manusia.
Mengingat mati tidak cukup dengan ucapan lisan seperti''aku akan mati''ini mah banyak yang tahu he..he..Ada lagi ngakune Islam kok cuman KTP weleh terus senengane konsumsi STMJ(Sholat Terus Maksiat Jalan..maksude).Nah maka yang lebih utama adalah menggerakkan hati agar selalu menyadari bahwa kematian sewaktu waktu akan menjemputnya.Kematian adalah peristiwa peristiwa besar yang perlu persiapan tidak sedikit.
Agar sejenak mengistirahatkan hati dan pikiran dari kesibukan dunia,Dari penatnya permainan dunia,harta kesenangan semu marilah kita bersama bertekad untuk meningkatkan mujahadah-mujahadah sebagai upaya mempersiapkan bekal menghadapi kematian.Kita doakan para leluhur kita,orang tua,anak,saudara,tetangga,teman,dan umat masyarakat yang telah mendahului kita,Semoga bermanfaat dan mendapat Maghfirah dari Allah SWT amien.....
ya allah berikanlah keberkahan untuk blog ini,,
makasih mbak atas artikel tentang sakaratul maut ini...jadi tambah inget akan Allah....
Amin... Semoga kita bisa digolongkan mati dengan Khusnul Khotimah.
Mengingat ingat tentang kematian katanya sangat baik... Makasih sharenya Mbak Dhana
ingat mati? kalo udah mati kan ndak ingat lagi ya?
mas hendro>makasih mas
mas Van>amien sama-sama ya mas kita wajibe mengingat loh
mas ABC>sama-sama saya juga ucapin thnxs ya semoga bermanfaat amien
Cah>setahu saya ya ga akan ingat ta mas,alias tobat telat gitu
Assalamu'alaikum,..Jazakillah Ukhti atas infonya yg mengingatkan bahwa maut akan menghampiri kita semua....kita tidak tau kapan, dimana, dan sedang apa kita maut....sungguh info ini menjadi...Muhasabah bagi kami..khususnya bagi ane pribadi...Syukron ukhti...keep Spirit and Istiqomah di jalan Dakwah...media ini..jadikan sarana kita mendekatkan diri dengan sang Pemilik...segala makhluk di jagat raya ini.....
Wassalamu'alaikum.....
walaikumsalam warohmatullahi wabarokatuh
terima kasih /jazhakallah wahai akhi semoga kita istiqomah ya..amien..wassalamu;alaikum
jadi merinding nich mb' baca postingan mb' dhana "medeni"
very interesting!!!!
Mantap Sob
mampir juga http://on-linebuisnes.blogspot.com
rizky>loh 7anku shared bukan nakut nakuti he..he..
doctor>thnxs if u was interesting
cemply.ok thnxs eill be show
blogwaling
Terimaksih ukhti atas artikelnya yang mengingatkan saya pribadi atas pentingnya persiapan ketika kematian itu datang. sekarng-sekarng ini banyak sekali peristiwa yang harus menjadi perhatian khusus, dimana sering kita mendengar kawan, saudara, kerabat atau tetangga yang paginya bercanda, siangnya sudah tidak ada. ayo kita persiapkan diri sebelum semua terjadi pada diri kita, Mati itu pasti, tapi kapan dan dimananya tidak ada yang tahu pasti.
Kematian tidak ada manusia yang mengetahui kapan datangnya, tentu kita harus mempersiapkannya dengan banyak amal ibadah....
siapkan diri saja ktika TUHAN datang menjemput, perbanyak buat kebaikan.
We never know how high we are till we are called to rise. Then if we are true to form our statures touch the skies