Tentang Aku Kau dan Dia

Segala Puji hanya Milik Allah Swt pemilik segala kebenaran yang ada dan kepadaNYA kita kembali bersimpuh berserah diri.

Masih ingatkah Anda ketika saya menyampaikan sebuah Renungan dengan bertitel sudah benarkah waktu Anda?.Nah bagi yang belum membaca silahkan anda menengok sebentar biar tidak salah komentar hehehe.

Kisah cerita Tentang Aku Kau dan Dia

Indahnya tiada terlupakan

Sayangnya kini diantara kita terpaut hanya dalam harapan saja

Akankah kau tahu tentangku wahai kasihku?

Hanya sekilas saja dirimu menghiburku

Aku berharap kaupun tahu sebenarnya isi hatiku

Kuungkap dengan setulusnya padamu

Untuk itu tentangmu aku sudah tiada lagi seperti dulu

Karena engkaupun menjauh dariku

Ada satu yang hadir mnegusik jiwa sunyiku

Untaian bait suci yang kau tuliskan

Dapat aku mengerti cinta ini hanya sebuah ilusi

Alangkah bodoh diri ini ketika kau hanya mengelabuhi

Nyatanya kini kau ingkari janji janji yang telah kau hiasi

Dan mungkin bila waktunya telah tiba

Ingin rasanya kuungkap sejujurnya

Allah-lah cinta dan pemerhatiku seutuhnya

Nah kalu dihubungkan dengan barisan puisi di atas,dapatkah Anda menebak maksud yang saya ungkapkan.

Tentang Aku Kau dan Dia memang memiliki argumentasi POSISI ORANG KEDUA dari ketiga pelaku.

Nah saya kaitkan dari beberpa pertanyaan sahabat,baik dari blooger ,member facebook DD(Dhana Discussion) dan chat langsung PM: kang Rohman, mas Budi seplawan,mbak Ami,mas Ray ferdian,mas Deny,mas Aji ,mas Is,mas Q-bonk dan banyak lagi yang intinya adalah''Dhana orangnya super sok sibuk dan memang sibuk gimana mengatur waktunya ya??!!''

Alasan aku Kau dan Dia

Nah kali ini saya ungkap dengan sejujurnya yach,tentang Aku(Dhana) Kau(saya tujukan pada Allah Swt) dan Dia(internetan).Bukan berarti saya menyebutkan dengan neyekutukan lhoh yach,sekali lagi menengok pada bahasan waktu yang terdiri dari 24 jam selama sehari penuh.Dengan waktu yang ideal 8 jam untuk IBADAH,8 jam untuk BEKERJA dan 8 jam untuk ISTIRAHAT.nah alasan disini sangat tepat jika harus bisa membagi dan mengisi waktu untuk itu saya menyampaikan bagaimana mengatur waktu Anda dengan baik dan benar agar alasan aku Kau dan dia ini bisa seimbang kita jalankan.

Bagaimana dengan Dhana dalam membagi tentang Kau dan Dia?

Dengan memegang kuat PONDASI MEMBAGI WAKTU saya mengisi waktu dengan berusaha sebaik mungkin.Memang terlihat online setiap waktu karena memang kerja saya hari harinya di depan komputer hehehe.Sekilas membuahkan pertanyaan waktu saya dengan segala kesibukan yang ada.Jadi jangan sampai kesibukan Anda mengakibatkan hubungan tentang AKU KAU dan DIA ini terjadi kesenjangan.

Menuai hikmah tentang Aku Kau dan Dia

Baiklah mari kita ambil sebagai renungan,tampaknya tidak ada orang yang tidak kenal dengan istilah INTERNETAN,ini telah menjadi bagian yang tak terpisahkan dalam kehisupan manusia sekarang ini.Jika demikian keadaannya,kita hidup dalam dunia internet,apa yang harus kita lakukan?Di sini  kita harus memulainya dengan NIAT,jika niat sudah ada,usaha telah dilakukan dan negoisasi telah dijalani namun efek tentang Aku Kau dan Dia tidak memberikan sebuah keburukan dari internet.

Bagaimana cara mengantisipasinya?Bagaimana memadukan kisah tentang Anda sendiri.Bagaimana memadukan antara kesungguhan bertindak dan mendekatkan diri kapada Allah Swt sehingga melahirkan sebuah mashlahat?

Bagaimana memadukan kisah Anda denganNYA dengan dia?pengalaman saya terbukti dengan melepaskan jeratan yang merugikan,dan bagaimana mengatasi kecanduan internet dan hubungan yang merugikan menjadi kecanduan belajar dan berbagi,jawabannya lihatlah blog SEDERHANA DHANA ARSEGA ini dalam mengisi waktu dari kesibukan yang ada sehingga kisah tentang Aku(Dhana),Kau(beribadah pada Nya),dan Dia(internetan).KESEMPURNAAN itu akan terjadi ketika kita menyadari bahwa sesungguhnya diri sendiri adalah TIDAK SEMPURNA.Dari situlah kita belajar akan kesempurnaan.

Semoga membawa renungan yang bermanfaat amien salam sahabat dan sukses ya.Terima kasih.

related Article: